Rio Haryanto tembus dua besar klasemen sementara GP2
Rio Haryanto tembus dua besar klasemen sementara GP2 setelah menyelesaikan balapan di Hungaria. Sirkuit Hungaroring, Hungaria, yang sempit tak lantas membuat kans Rio Haryanto terbatasi. Ia berada di posisi kedua dengan total angka 109. Pebalap Indonesia Rio Haryanto membuktikan janjinya untuk meraih hasil manis di Sirkuit Hungaroring, Hungaria.
Pria 22 tahun itu berhasil menembus dua besar klasemen sementara GP2 Series setelah tampil di sirkuit tersebut pada Sabtu, 25 Juli, dan Minggu, 26 Juli.
Padahal, Hungaroring dikenal sebagai sirkuit sempit dengan tikungan tajam nan lambat.
Rio berhasil meraih posisi kedua setelah mendapatkan hasil bagus di dua balapan, yakni features race yang digelar Sabtu dan sprint race yang digelar Minggu.
Di balapan pertama dia finis di posisi keempat (meraih 12 poin). Di balapan kedua, Rio berada di posisi kelima (6 poin).
Balapan di sirkuit sempit sangat sulit bagi Rio. Dia tidak bisa gampang melakukan overtake alias menyalip. Di balapan pertama itu Rio padahal harus memulai pertandingan dari posisi ketujuh.
Karakter Hungaroring yang sempit membuat insiden tak terhindarkan. Di balapan pertama, sayap depan mobil Rio patah setelah ditabrak pebalap Rusia Sergey Sirotkin (tim Rapax) di tikungan terakhir lap 37.
Untungnya, Rio berhasil mempertahankan posisi keempat meski sempat melorot di tengah balapan.
Di balapan kedua, Rio sedikit bermain aman. Dia berusaha mempertahankan posisi kelima. Posisi itu terus dia pegang hingga lap ke-22 (dari 28 lap). Sempat berpeluang menggeser Raffaele Marciello (Trident) tapi grip di ban mobil Rio tidak cukup.
Memang, Rio tidak menjejakkan kakinya di podium Hungaroring. Tapi, itu sudah cukup bagi dia untuk menambah poin.
Tambahan poin itu membuat pebalap yang tergabung dalam Campos Racing itu berhasil mengkudeta pebalap Amerika Serikat Alexander Rossi (tim Racing Engineering) yang gagal total di Hungaroring. Rossi finis di posisi ke-12 dan 19 di dua balapan tersebut.
Rio berada di posisi kedua dengan total angka 109. Jarak dia dengan pimpinan klasemen GP2 Series, Stoffel Vandoorne, masih jauh. Pebalap dari tim ART Grand Prix itu mengoleksi 190 poin.
Karakter Hungaroring yang sempit membuat insiden tak terhindarkan. Di balapan pertama, sayap depan mobil Rio patah setelah ditabrak pebalap Rusia Sergey Sirotkin (tim Rapax) di tikungan terakhir lap 37.
Untungnya, Rio berhasil mempertahankan posisi keempat meski sempat melorot di tengah balapan.
Di balapan kedua, Rio sedikit bermain aman. Dia berusaha mempertahankan posisi kelima. Posisi itu terus dia pegang hingga lap ke-22 (dari 28 lap). Sempat berpeluang menggeser Raffaele Marciello (Trident) tapi grip di ban mobil Rio tidak cukup.
Memang, Rio tidak menjejakkan kakinya di podium Hungaroring. Tapi, itu sudah cukup bagi dia untuk menambah poin.
Tambahan poin itu membuat pebalap yang tergabung dalam Campos Racing itu berhasil mengkudeta pebalap Amerika Serikat Alexander Rossi (tim Racing Engineering) yang gagal total di Hungaroring. Rossi finis di posisi ke-12 dan 19 di dua balapan tersebut.
Rio berada di posisi kedua dengan total angka 109. Jarak dia dengan pimpinan klasemen GP2 Series, Stoffel Vandoorne, masih jauh. Pebalap dari tim ART Grand Prix itu mengoleksi 190 poin.
Standings on lap 22 #GP2 pic.twitter.com/JtMSKpWJDu
— GP2 Series Official (@GP2_Official) July 26, 2015
Rio pun bersukacita dengan hasil tersebut.
Tapi, Rio harus waspada. Sebab, posisinya tidak aman. Keunggulannya atas Rossi hanya berselisih empat angka.
Seri ketujuh GP2 akan digelar di Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, 22 Agustus dan 23 Agustus mendatang. Rio bakal jadi sasaran empuk Rossi untuk membalaskan dendamnya.—Rappler.com
Advertisement Advertise your own
0 Komentar
READ NEXT
BACK TO TOP
