Bahan baku utama kertas berasal dari pohon atau kayu. Pohon-pohon itu baru dapat diolah menjadi kertas setelah berumur 5 sampai 10 tahun. Selain itu untuk membuat satu ton kertas butuh 7.000 galon air dan 20 pohon. 

Setiap tahun diperkirakan ada 7 jutaan siswa mengikuti ujian nasional (UN), masing-masing kiranya memakai minimal sepuluh lembar kertas. Jika satu pohon pinus menghasilkan 16 rim kertas, maka ada sekitar 8.750 pohon pinus ditebang per tahun hanya untuk kertas UN.

Hal ini tentu sangat merugikan bagi masa depan Indonesia, apalagi ditengah maraknya pembakaran lahan yang hampir tiap tahun terjadi.

Kebutuhan kertas berbahan baku pohon yang banyak seperti pada kasus UN tadi akan menyusut drastis jika semua proses yang terjadi beralih menjadi online. Tak hanya menghemat ribuan pohon, penerapan sistem online juga otomatis mendukung gerakan ramah lingkungan "go green".

(Suasana Ujian Online/serambimata.wordpress.com)
(Suasana Ujian Online/serambimata.wordpress.com)

Selain turut melestarikan lingkungan proses online juga diakui dapat menghemat anggaran. Berdasarkan percobaan UN online pada 2015, Pemerintah menyebut sudah menghemat anggaran Rp 13,6 miliar. Sebuah angka yang tidak sedikit untuk upaya penghematan.

Sementara itu, kemudahan akses dan pencarian informasi, menjadi tambahan manfaat sistem online. Untuk itu, dari semua upaya "otomatisasi" dunia pendidikan, dukungan teknologi lebih lanjut juga diperlukan. Misalnya, sistem pendaftaran online SNMPTN butuh layanan call center dan konsultasi terkait teknologi informasi komunikasi.

Ketua Umum Panitia Nasional SNMPTN dan Panitia Pusat SNMPTN 2016 Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Rochmat Wahab, mengatakan upaya peningkatan kualitas seleksi itu mendapatkan dukungan penuh dari PT. Telkom, terutama untuk layanan komunikasi data dan internet.

Tentu kita berharap dukungan dan kerja sama dalam "Revolusi Online" tersebut dapat meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan Indonesia kedepan.

Sumber : kompas.com
Gambar utama : beritadaerah.co.id

Advertisement Advertise your own
Ads Telkom Indonesia
0 Komentar
Tambahkan komentar dengan Akun GNFI / Facebook
READ NEXT
BACK TO TOP
Alunan Musik Sunda dan Tari Topeng di Pagelaran Musik Internasional Java Jazz 2016
Alunan Musik Sunda dan Tari Topeng di Pagelaran Musik Internasional Java Jazz 2016
Java Jazz 2016 Sudah bergulir lebih dari seminggu lalu, namun ada hal yang patut kita bangga dari pagelaran musik Internasional tersebut. yaitu sebuah pagelaran
Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Dari 400 ribu Meter di Atas Bumi
Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Dari 400 ribu Meter di Atas Bumi
Sebagai sebuah negeri yang dilewati garis katulistiwa, pulau-pulau di Indonesia seringkali terlihat terselimuti awan jika dilihat dari luar angkasa. Namun baru-baru ini, seorang astronot
Resmi Sudah, Kawasan di Jawa Timur ini Masuk dalam Cagar Biosfer UNESCO
Resmi Sudah, Kawasan di Jawa Timur ini Masuk dalam Cagar Biosfer UNESCO
Cagar Biosfer Belambangan di Jawa Timur ditetapkan sebagai Cagar Biosfer oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).Penetapan itu dilakukan pada sidang Dewan
Siswa SMK Ciptakan Alat Pemanen Lele Tenaga Surya
Siswa SMK Ciptakan Alat Pemanen Lele Tenaga Surya
Sebagai salah satu hidangan favorit, ikan lele menjadi salah satu komoditas yang prospektif untuk dikembangkan. Berangkat dari situ, tiga siswa SMKN 54 Jakarta memiliki
Hebat! Delapan Siswa Surabaya Juara Matematika di Negeri Tetangga
Hebat! Delapan Siswa Surabaya Juara Matematika di Negeri Tetangga
Perhitungan angka dengan rumus – rumus matematika berhasil ditaklukkan oleh siswa-siswi asal Surabaya kala berlomba di ajang Mathematics Competition Changkat Changi Singapore. Kemampuan matematika mereka
Menyulap Matematika menjadi Inovasi Batik Nusantara
VIDEO 11 hours ago