Kebutuhan energi Indonesia yang jumlahnya sangat tinggi mendorong upaya-upaya ekplorasi cadangan energi baru. Menindak lanjuti kebutuhan tersebut pemerintah berusaha memanggil anak-anak bangsa terbaik untuk membantu dalam upaya pencarian cadangan minyak dan gas bumi. Tidak tanggung-tanggung pemerintah memberi imbalan mencapai 4,5 miliar.

Melalui Komite Eksplorasi Nasional (KEN) sayembara ekplorasi tersebut diumumkan Januari yang lalu. 

Ketua KEN Andang Bachtiar mengatakan, sayembara yang bertema `Indentifikasi Play, Prospek Migas Pada Lahan Terbuka` tersebut boleh diikuti segala kalangan untuk mencari cadangan migas.

"Kita adakan sayembara untuk menemukan prospek migas di Indonesia?," kata Andang di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, seperti dikutip dari Liputan6.com (18/02/2016).

Andang menyebutkan, pemenang sayembara akan mendapat hadiah masing-masing untuk pemenang pertama Rp 2 miliar, hadiah kedua Rp 1,5 miliar, dan hadiah ketiga sebesar Rp 1 miliar. Dana hadiah tersebut berasal dari anggaran yang diusulkan KEN untuk evaluasi pratersier, biogenik atau vulkanik. KEN juga tidak menutup kemungkinan akan menggandeng pengusaha-pengusaha migas.

"Atau dicarikan sponsornya dari pengusaha-pengusaha migas nasional," ujar Andang.

Andang mengungkapkan, selain mencari cadangan minyak baru, tujuan diadakan sayembara tersebut adalah untuk mencari potensi bakat masyarakat Indonesia yang kurang disalurkan. Andang meyakini bahwa di Indonesia banyak orang-orang yang berkompeten dalam bidang migas namun belum banyak tergali potensinya.

Upaya KEN membuka sayembara ini merupakan langkah yang diambil institusi yang bertugas untuk mencari cadangan sumber energi baru setelah mendapatkan perpanjangan tugas dari Kementrian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan, sebelum diperpanjang, Komite yang dikomandoi Andang Bachtiar tersebut hanya mencari cadangan migas, tetapi saat ini mencari sumber cadangan sumber daya alam lain. Perluasan tugas tersebut merupakan konsekuensi dari perpanjangan tugas yang diberikan Kementrian ESDM pada institusi yang dibentuk pada bulan Mei 2015 tersebut.

"Pak Andang dan teman-teman melaporkan hasil kerja komite eksplorasi nasional yang selama ini fokusnya pada migas, kemudian ada beberapa temuan yang akan dijelaskan," kata Sudirman.

Menurut Sudirman, pencarian cadangan sumber daya alam yang terkandung di dalam perut bumi seperti panas bumi, mineral dan batubara perlu digalakan, karena untuk ketahanan kedepan dan pendataanya lebih akurat.

 "Jadi disamping migas juga geotermal dan mineral dan batubara. Karena, kedua isi bumi ini perlu di lihat supaya pada waktu kita mengeksploitasinya lebih punya data yang lebih akurat. Itu aja," terang Sudirman.

Sumber : Liputan6.com
Sumber Gambar : bernama

Advertisement Advertise your own
Ads Telkom Indonesia
0 Komentar
Tambahkan komentar dengan Akun GNFI / Facebook ...
READ NEXT
BACK TO TOP
Mahasiswa UGM Buat Plastik Biodegradable Dari Limbah Sisik Ikan
Mahasiswa UGM Buat Plastik Biodegradable Dari Limbah Sisik Ikan
Permasalahan limbah plastik terutama kantong plastik telah menjadi masalah kita bersama tidak hanya Indonesia bahkan dunia. Hampir semua orang menggunakan kantong plastik setiap hari untuk berbagai keperluan. Padahal plastik yang sebagian besarnya terbuat dari minyak bumi ini sangat sulit teruraikan dan berbahaya bagi lingkungan. Saat ini, berdasarkan data dari Greeneration,
Inilah Danau Terdalam se-Asia Tenggara
Inilah Danau Terdalam se-Asia Tenggara
Siapa juga yang pernah datang ke sini pasti akan tertambat hatinya. Ingin datang sekali lagi. Begitu indah pesona Danau Matano. Air danau ini betul-betul benung. Saking jernihnya kita bisa melihat dasar danau hingga kedalaman 20 meter. Bagi yang hobi menyelam, bawah air Danau Matano menyajikan petualangan yang tak kalah menariknya. Terdapat
Alhamdulillah, Saya Lahir di Kampung
Alhamdulillah, Saya Lahir di Kampung
Alhamdulillah saya lahir di kampung... Paling tidak selama 15 tahun, saya merasakan tinggal di wilayah pegunungan yang dingin, pohon-pohon menjulang sangat tinggi, hijau, dan asri. Kampung itu bernama Wonosalam, di wilayah utara Kabupaten Sleman di Yogyakarta. Waktu kecil saya sering bertemu dengan kucing hutan (blacan), luwak, bahkan kelinci liar. Saya pernah
Terinspirasi Hewan Tunicate, Mahasiswi Indonesia di Korea Temukan Obat Alami Atasi Gigi Sensitif
Terinspirasi Hewan Tunicate, Mahasiswi Indonesia di Korea Temukan Obat Alami Atasi Gigi Sensitif
Kabar baik datang dari Korea Selatan! Ialah Ekavianty Prajatelistia, mahasiswi S3 asal Indonesia di Pohang University of Science and Engineering (POSTECH), Korea Selatan, yang berhasil menemukan obat alami untuk mengatasi gigi sensitif yang telah terdaftar dalam Korean Patent. Ekavianty Prajatelistia, mahasiswi asal Indonesia penemu obat alami gigi sensitif Penemuan ini terinspirasi dari tunicate, hewan laut yang cukup populer dihidangkan di
Pendap, Kuliner Khas Bengkulu Selera Nusantara Yang Mendunia
Pendap, Kuliner Khas Bengkulu Selera Nusantara Yang Mendunia
Pendap Makanan Khas Bengkulu, www.liputan.swaraunib.comPendap salah satu kuliner khas masyarakat Bengkulu yang mampu bertahan diantara gempuran sajian lezat produk siap saji dari sejumlah kuliner modern saat ini. Karena memiliki cita rasa yang khas, makanan tradisional ini tetap menggugah selera makan terutama bagi yang sudah pernah mencicipinya terutama aroma khas
Dulu Jakarta-Bogor, Kini Sabang-Merauke
VIDEO one day ago