Perempuan Indonesia Dinobatkan sebagai Peraih ASEAN People Award

Written by Bagus Ramadhan Member at GNFI
Share this
0 shares
Comments
0 replies

Anak-anak Bangsa kembali menunjukkan diri sebagai pribadi yang unggul. Menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan segera diresmikan, seorang Perempuan Pendiri London School of Public Relation (LSPR), Prita Kemal Gani, meraih ASEAN People Award (APA) yang diberikan dalam pembukaan KTT ASEAN ke-27 di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia.

Prita Kemal Gani saat menerima APA (Foto: Rere / Atemalem.com)

Prita Kemal Gani saat menerima APA (Foto: Rere / Atemalem.com)

Perempuan yang juga Ketua ASEAN Public Relation Network (APRN) itu mewakili Indonesia untuk menerima penghargaan yang diberikan kepada individu atau organisasi yang dianggap secara nyata membantu pembentukan Masyarakat ASEAN.

Penghargaan itu diserahkan kepada Prita di depan para pemimpin ASEAN di KTT Kuala Lumpur (21/11/2015).

Penerima APA diberikan penghargaan dan hadiah uang tunai 10.000 dolar AS dengan tujuan untuk mendorong para penerima APA terus berkarya melanjutkan kontribusinya.

Seleksi calon penerima APA dari Indonesia, dilakukan oleh panitia seleksi nasional yang dikoordinasikan Sekretariat Nasional ASEAN, Ditjen Kerja Sama ASEAN, Kementrian Luar Negeri, yang beranggotakan wakil kementerian/organisasi terkait untuk melakukan seleksi.

Sejak kegiatan itu diumumkan ke masyarakat sejak Mei 2015 lalu, panitia telah menerima 31 calon yang mendaftarkan diri. Dari para kandidat tersebut akhirnya pada 15 Oktober 2015 Panitia seleksi memutuskan APRN di bawah pimpinan Prita Kemal Gani sebagai pemenang penerima APA yang mewakili Indonesia.

Alasan utama panitia memilih APRN sebagai calon yang layak mewakili Indonesia adalah karena Prita dianggap sebagai tokoh wanita yang dalam pembahasan gender mainstreaming memiliki posisi strategis, yang nantinya diharapkan dapat memberi dampak besar terhadap pembangunan komunitas di Masyarakat ASEAN. Selain itu perempuan kelahiran Jakarta 23 November 1961 itu juga merupakan wanita wiraswasta Indonesia yang piawai di bidang public relation dan pemrakarsa APRN. Prita juga merupakan tokoh pendidikan yang telah menerima penghargaan dalam cakupan nasional dan internasional.

Terkait kegiatan relasi publik, rencana kegiatan ke depan yang dirancang APRN telah mendapat dukungan pihak-pihak terkait di negara-negara anggota ASEAN.

Berbekal lembaganya itu, Ibu dari 3 anak ini akan mengembangkan LSPR yang rencananya akan berubah menjadi lembaga relasi publik tingkat ASEAN yakni London School of Public Relations ASEAN.

“Tidak perlu takut akan MEA, praktisi dari Indonesia itu luar biasa berkualitas kok. Hanya saja kebiasaan yang sudah mengakar membuat kita malu dan segan menunjukkan kemampuan.”

Sebagaimana dikutip dari Atemalem.com Prita berharap anak-anak bangsa siap untuk menghadapi MEA.

“Saya ingin lulusan PR Indonesia siap pakai, tidak cuma teori, tapi juga tau prakteknya. Saya ingin kita semua siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN.”

 
0 comments
  Livefyre
  • Get Livefyre
  • FAQ