Belajar Fisika Makin Canggih dengan PENGOLEKSI

Written by Gia Ghaliyah Subscriber at GNFI
Share this
0 shares
Comments
1 replies

Mahasiswi Universitas Negeri Jakarta berhasil mengembangkan  media pembelajaran mandiri berbasis Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi (IPTEK) dalam rangka Program Kreativitas Mahasiswa tahun 2015.  Melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Karsa Cipta, mahasiswi-mahasiswi UNJ mengembangkan sebuah produk media pembelajaran digital yang diberi nama PENGOLEKSI (Paket Lengkap Modul Elektronik Fisika). PENGOLEKSI merupakan produk pembelajaran kreatif dan inovatif yang diciptakan secara umum untuk meningkatkan mutu pendidikan berdasarkan kurikulum 2013 dan secara khusus untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran mandiri siswa SMA.

Sitti Ghaliyah sebagai ketua PKM Karsa Cipta menuturkan bahwa pengembangan media pembelajaran berbasis IPTEK ini dilatarbelakangi ketersediaan bahan ajar khususnya untuk mata pelajaran fisika SMA Kurikulum 2013 yang masih berbentuk bahan ajar cetak dan jumlahnya masih terbatas. “Media pembelajaran yang mampu memfasilitasi siswa untuk mempelajari fisika secara mandiri masih sedikit dikembangkan.  Fisika cukup sulit dipahami siswa secara mandiri jika hanya dengan teks dan gambar saja. Siswa juga membutuhkan visualisasi untuk mudah memahami fisika,” jelas Sitti Ghaliyah.

Berdasarkan hasil analisis kebutuhan 112 responden siswa-siswa SMA di Jakarta,  dapat diketahui bahwa sebanyak 87,50% siswa mengalami kesulitan dalam memahami konsep dan materi fisika. Hampir semua siswa (85,71%) mengalami kesulitan dalam memahami materi fisika dalam pembelajaran di kelas. Kesulitan tersebut timbul karena peserta didik (80,35%) tidak mempunyai bahan belajar mandiri, sehingga mereka (83,03%) tidak mempelajari materi fisika yang akan dipelajarinya di kelas. Maka dari itu, siswa perlu melakukan kegiatan belajar mandiri di luar pembelajaran kelas yang ditunjang dengan bahan pembelajaran yang berkualitas untuk pembelajaran mandiri.

Penelitian ini, mengembangkan produk paket lengkap modul elektronik fisika yang berisi materi konsep, video kegiatan praktikum sederhana, video penjelasan konsep, video contoh soal, animasi, dan gambar-gambar yang menarik. Selain itu dalam modul elektronik fisika ini juga terdapat kuis interaktif berupa tes formatif di akhir setiap kegiatan belajar dan tes sumatif di akhir modul. Kelebihan sistem evaluasi atau kuis interaktif yang dikembangkan dalam PENGOLEKSI adalah membutuhkan jaringan internet (online), sehingga dapat memudahkan interaksi antara siswa dengan guru. Tentu hal tersebut memudahkan guru untuk memeriksa dan merespon jawaban siswa melalui e-mail, selain itu kuis interaktif juga dapat memberikan feedback (umpan balik) berupa nilai dan jawaban yang benar kepada siswa.

“Semoga PENGOLEKSI membantu siswa-siswa SMA untuk mempermudah belajar fisika secara mandiri dan semakin canggih,” ujar Sitti Ghaliyah.

Written by Gia Ghaliyah Subscriber at GNFI

Co Founder Komunitas Blogger UNJ

More post by Gia Ghaliyah
     
    1 comments
      Livefyre
    • Get Livefyre
    • FAQ
    hilna_03
    hilna_03

    @BEMUNJ_OFFICIAL semangat kerabat UNJ