Qori asal Jambi Rifqi berhasil menyabet juara satu hafalan Alquran 20 juz mewakili Indonesia dalam Musabaqah Hafalan Alquran dan Hadits Pangeran Sultan bin Abdul Aziz Al Su'ud Rahimatullah tingkat Asia Pasifik di Jakarta. Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar mengaku bangga dengan prestasi yang diraih Rifqi, warga asal Kabupaten Merangin tersebut.

Sebelumnya, Fachrori mengirim dua orang untuk mengikuti ajang musabaqah hafalan Al Quran 20 juz dan 10 juz. Namun, peserta hafalan 10 jus, Maksum, gugur dalam pertandingan.

"Ada dua yang kita kirim dari Jambi untuk mengikuti ajang musabaqah hafalan Al Quran 20 juz dan 10 juz, tapi cuma Rifqi yang mendapat juara satu. Peserta hafalan 10 jus, Maksum, belum berhasil," kata Fachrori di Jambi, dilansir Antara, Jumat (27/3).

Selain itu, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jambi Taher Rahman mengatakan, kemenangan Rifqi adalah hal yang positif dan merupakan aset yang harus dibina terus. "Kita harus bina anak-anak Jambi untuk terus berkreasi, karena ini bukan hanya untuk tingkat Jambi dan Indonesia, tapi juga untuk tingkat internasional," kata Taher.

Rifki dan Maksum, Qori Indonesia asal Jambi mengikuti musabaqah Alquran tanggal 23-27 Maret di Masjid Istiqlal Jakarta. Kepulangan mereka ke Jambi Jumat sore disambut langsung oleh Fachrori Umar dan Taher Rahman di depan ruang VIP Bandara Jambi.

Rifqi mengaku bangga karena bisa mewakili Jambi dan Indonesia bersaing dengan 13 negara lain yang ada di Asia pasifik dalam ajang hafalan Alquran. "Saya sangat bangga bisa membawa nama baik Indonesia pada umumnya dan nama baik Jambi khususnya, dan bisa menjadi juara satu dari 13 negara," kata Rifqi.

Mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Merangin ini mengatakan keberhasilan yang diperolehnya tak luput dari dukungan orang tua, keluarga, dan pemerintah.

disadur dari merdeka
Advertisement Advertise your own
Ads Telkom Indonesia
0 Komentar
Tambahkan komentar dengan Akun GNFI / Facebook ...
READ NEXT
BACK TO TOP
Dolo-dolo Bagi para Pemburu Gerhana Matahari Total di Tidore
Dolo-dolo Bagi para Pemburu Gerhana Matahari Total di Tidore
Tak hanya menyiapkan berbagai fasilitas dan acara untuk wisatawan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara telah menyiapkan sebuah tradisi budaya. Mereka akan menyuguhkan tradisi dolo-dolo kepada para wisatawan mancanegara saat Gerhana Matahari Total (GMT) berlangsung.Dolo-dolo merupakan sebuah tradisi budaya yang biasa dilakukan ketika terjadi gerhana matahari atau
Danau ini Simpan "Buku Sejarah" Iklim Terlengkap di Nusantara
Danau ini Simpan "Buku Sejarah" Iklim Terlengkap di Nusantara
Danau Towuti di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, menyimpan "buku sejarah" iklim terlengkap di Indonesia. "Buku sejarah" itu berupa lapisan-lapisan sedimen yang berada di dasarnya.
Inilah 9 Danau Terbesar Di Indonesia
Inilah 9 Danau Terbesar Di Indonesia
Danau adalah cekungan besar di permukaan bumi yang digenangi oleh air, baik air tawar maupun asin, yang keseluruhan cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Karenanya untuk menentukan ukuran (besarnya) danau perlu memperhatikan paling tidak dua aspek yaitu luas permukaan dan volume air. Jumlah danau di Indonesia mencapai ribuan. Menurut data Kementerian Lingkungan
Inilah Masjid Tertua di Kalimantan Barat yang Indah
Inilah Masjid Tertua di Kalimantan Barat yang Indah
Masjid ini dahulu pernah direnovasi oleh Sultan Muhammad Sjafiuddin II. Lokasi masjid sebelumnya merupakan kediaman Sultan Umar Akamuddin I (1708-1732M) yang kemudian berubah fungsi menjadi sebuah mushola. Inilah Masjid Jami Kesultanan Sambas yang merupakan masjid tertua di Kalimantan Barat. Pemberian nama masjid ini dilakukan oleh Sultan Muhammad Sjafiuddin II. Masjid ini
Sajian Istimewa dari Tanah Rempah
Sajian Istimewa dari Tanah Rempah
Sejak dahulu tanah Maluku terkenal dengan kekayaan rempah-rempahnya. Masyarakat Maluku bahkan pandai untuk memodifikasi atau meracik berbagai ragam kuliner mulai dari makanan hingga minuman dengan bahan dasar rempah. Ragam kuliner tersebut menghasilkan sajian istimewa nan khas yang mampu menggugah selera setiap orang yang mencicipinya.
''Wanita dan Perspektif Keamanan Pangan''
''Wanita dan Perspektif Keamanan Pangan''
Bojonegoro merupakan salah satu penghasil padi terbesar di Indonesia dengan luas pertanian dan perkebunan sekitar 77.263 Ha (35,58% dari total luas wilayah Kab. Bojonegoro). Walaupun seluas 41.213 Ha merupakan lahan kering, pada tahun 2012, Bojonegoro mampu memproduksi sebanyak 803.059,56 ton padi dan sekitar 318.264 ton hasil pertanian dan palawija lainnya, seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, kedelai, kacang tanah dan kacang hijau.